education.art.culture.book&media

perjuangan ibu rohaya

PERJUANGAN IBU ROHAYA

Karya: Liberty Anggela

 

Diusia  yang ke75 angka yang  tidak mudah lagi seharusnya seorang ibu yang sudah berumur setua itu sudah bersantai dirumah namun lain dengan ibu rohaya yang bertempat tinggal di Lubuklinggau  di rumah yang tidak layak huni ini. Ia hidup sendiri hanya ditemani seekor kucing yang ia temui di jalan ketika ia sedang mencari  rongsokan yang akan ia jual untuk memenuhi kebutuhan kehidupan nya sendiri.

Ibu Rohaya sudah di tinggal suaminya tiga tahun silam untuknya selamanya Karena tekanan hidup yang luar biasa sehingga bapak Suharto suami ibu Royaha sakit-sakitan karena memikirkan beban kehidupan yang ia jalani dengan ibu Rohaya.

Ibu rohaya dan bapak Suharto memiliki seorang anak lelaki yang bernama Andi berusia sekitar 19 tahunan dan hoby dari Andi ini mabok- mabokkan sehingga pada tanggal 12 November 2018 tertangkap karena kedapatan sedang memakai narkoba di tempat  tinggal nya sendiri bersama teman-teman yang sedang asik memakai narkoba.

Terjadi penangkapan pada Andi dikarena banyak masyarakat yang mengeluh terhadap kelakuan Andi yang semakin hari semakin berutal terhadap masyarakat yang hanya lewat di rumah nya Andi, sehingga masyarakat geram dengan kelakuan Andi. Kini Andi sudah dihukum pidana selama 5 tahun.

Dan ibu Rohaya yang sebagai seorang ibu pasti sangat terpukul dengan tingkah laku anaknya sendiri, setiap hari ia menangis meratapi kehidupan dirinya dan anaknya. Ibu Rohaya yang setiap hari mencari rongsokan itu sekarang jarang terlihat karena ibu Rohaya sudah sakit-sakitan karena ia semakin hari semakin menua.

Sungguh di hari  ibu pada tanggal 22 Desember 2018 ibu Rohaya kembali mendapat sebuah kejutan yaitu dipertemukan dengan anaknya dikantor Kapolres.

 

Sekarang ibu Rohaya yang sudah tua untuk memenuhi kebutuhan hidupnya hanya  mengharap belas kasihan dari tetangga yang di dekat rumah. Ibu Nova adalah tetangga yang sering memberikan sedikit makanan kepada ibu Rohaya “ ibu Rohaya itu seorang wanita yang sangat baik, namun malang kehidupannya harus semalang itu. Saya sebagai tetangganya sangat kasihan kepadanya sudah sering kali saya mengajak ibu Royaha untuk tinggal tempat saya, namun ibu Rohaya tidak mau karena ia merasa hanya akan menyusahkan saya. Padahal saya ikhlas untuk menolongnya.” (15/12/18).

Pada hari selasa, 17 Desember 2018  Pemerintah kota lubuklinggau memberikan bantuan kepada ibu Rohaya berupa bahan pokok makanan dan perbaikan terhadap rumah ibu Rohaya. Pak Rt “ saya sudah beberapa kali mengajukan nama ibu Rohaya untuk mendapatkan bantuan, pengajuan itu pun sudah sangat lama sejak beberapa bulan tahun dan sekarang allhamdullih ibu rohaya sudah mendapatkan bantuan dari pemerintah kota Lubuklinggau” (17/12/18).

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Comments
Loading...